Rabu, 19 November 2008

MTV Music : koleksi video musik online terlengkap

Apakah Anda pernah berharap untuk menemukan sebuah tempat di mana Anda dapat menonton semua video musik? Memang kami dulu pernah memberi tahukan Anda berbagai alternatif yang berbeda seperti TubeMaster Plus, Joogli atau Seeqpod, tetapi MTV kini berusaha memulihkan kekuasaannya dalam dunia video musik dengan meluncurkan sebuah situs baru yang disebut MTV Music yang memberikan akses ke arsip video perusahaan yang luar biasa besar dan memutarnya di web dengan gratis.

MTV Music menawarkan semua video musik yang pernah ditampilkan di MTV.com — artinya semua video musik yang ada sejak video musik pertama kali muncul di industri musik. MTV Music berbekal arsip berukuran lebih dari 16.000 video, ditambah dengan rekaman eksklusif MTV Concert dan MTV Unplugged. Dan menurut blog MTV, berbagai video musik akan terus ditambahkan setiap harinya, jadi bahkan jika video musik artis favorit jadul Anda saat ini belum ada di situs ini maka kemungkinan besar dalam waktu dekat mereka akan menambahkan video tersebut ke dalam arsipnya.

MTV juga meluncurkan API yang memungkinkan para pengembang untuk membuat aplikasi yang menggunakan konten jaringan MTV. Contoh yang disediakan antara lain seperti membuat sebuah galeri video, aplikasi Facebook atau MySpace untuk mengirim video musik ke teman-teman Anda, sebuah "music application of your dreams" yang dibuat dari video-video favorit Anda, atau sebuah plug-in blog untuk menarik berbagai konten video dari MTV Music.

Di tahun 2006, YouTube pada awalnya menyatakan bahwa tujuannya adalah untuk menayangkan "semua video musik yang pernah dibuat," sebuah ambisi yang diharapkan dapat tercapai dalam 6 sampai 18 bulan. Tetapi kenyataannya sampai sekarang hal ini belum tercapai dan sekarang MTV Music justru yang berada jauh di depan YouTube dalam hal video musik.

Mengapa hal ini bisa terjadi? Karena kepemilikan MTV berada di tangan Viacom, sebuah perusahaan yang mengajukan gugatan hukum ke YouTube sebesar $1 milyar atas pelanggaran hak cipta. Viacom ingin memegang kendali penuh atas konten apapun yang ditayangkan di situsnya — hal yang tidak mungkin dapat dicapai YouTube.

MTV Music juga membedakan dirinya dengan YouTube dengan tidak mengutamakan iklan sebagai sumber pendapatan. 16.000 video yang ditayangkan tidak mencantumkan iklan apapun selain banner iklan di atas halamannya, sementara sebaliknya Google saat ini sedang menguji iklan video pada beberapa videonya untuk mencari pendapatan lebih banyak dari konten situsnya.

Sama seperti YouTube, MTV Music juga memungkinkan pengguna untuk meninggalkan komentar, memberikan peringkat dan mencantumkan video pada blog atau situs pribadi. (arstechnica)

by Agik

Tidak ada komentar: