Indahnya Tugas Akhir (Waktu)

Ada pepatah jawa kuno yang berbunyi "Urip ning donya mung mampir ngombe". Kalo ditranslate ya kira-kira berarti "Hidup di dunia cuma mampir minum". Hidup itu singkat kawan, karena waktu akan terus berjalan, bahkan berlari.

Pada kesempatan kali ini tidak usah lah membahas sisi keagamaan dari pepatah kuno tersebut, karena memang bukan kapasitas nya. Kita bicarakan saja masalah waktu hanya sebatas masalah (apalagi kalo bukan) Tugas Akhir.

Apakah sudah pada tersadar kalo sekarang ini sudah menginjak bulan April, sudah hampir habis lagi Aprilnya. Artinya apa? Jatah kita kuliah 4 tahun sudah tinggal menghitung bulan, ya kira-kira 3 bulan lah. Gawat nya lagi, kebanyakan orang tua berpikir bahwa kuliah tu ya 4 tahun, gk peduli jurusannya apa. Kalo gk bisa selesai dalam waktu 4 tahun ya dianggep males. Padahal mereka tidak tahu perjuangan kita seperti apa untuk menyelesaikan kuliah tepat waktu.

Yah hal seperti itu lumrah lah. Ambil sisi baiknya saja. Berarti kita ada deadline, sebab salah satu perbedaan Tugas Akhir dari tugas-tugas matakuliah lain adalah tidak adanya deadline yang mengikat.

Nah inilah celah masuknya virus-virus aneh yang menyebabkan molor nya pengerjaan Tugas Akhir yang berakibat molornya masa studi kita. Alasan seperti "Akh masih muda juga, banyak tu senior yang belum lulus" atau "mau cari uang/pengalaman dulu aja akh, masih sisa 3th lagi juga" adalah salah satu contoh virus-virus aneh. Ya memang aneh.



Hei kawan, waktu itu akan terus berlari tanpa kita sadari. Sebanyak apapun waktu jika kita tidak memanfaatkan sebaik-baiknya maka akan menyesal kita di kemudian hari. Sapa bilang 1 semester itu panjang? Sapa bilang 1 tahun itu panjang? Ntar tau-tau udah semester 14 aja baru bingung.

Maka dari itu, tidak ada alasan untuk menunda pengerjaan Tugas Akhir. Banyak yang lari karena belum ada ide, belum kebayang mau bikin apa, gk mudeng cara bikinnya ataupun gk bisa kompromi sama dosen pembimbingnya. Banyak yang lari dari kenyataan bahwa Tugas Akhir itu tetap harus dikerjakan, entah nanti, semester depan, tahun depan, atau kapan-kapan (kalo inget). Lalu kenapa tidak kita kerjakan dari sekarang?

Coba lah mulai memikirkan nasib Tugas Akhirnya masing-masing. Atur waktu yang ada sebaik mungkin. sehari ada 24 jam, seminggu ada 7 hari dan sebulan ada 4 minggu. Mulai lah luangkan waktu untuk mencari/menunggu dosen, sediakan waktu untuk mengerjakan revisian dan sisihkan waktu untuk baca-baca buku yang berhubungan dengan Tugas Akhir masing-masing.

Insyaallah dengan kita mengatur waktu untuk Tugas Akhir maka segalanya akan lebih indah. Kita bisa cepat lulus, membuat bangga orang tua, cepet mencari pekerjaan yang mapan, dll.

So tunggu apalagi? Kerjakan Tugas Akhir mu mulai dari sekarang.